[Book Review] Suamiku Dan Pacar Lelakinya
Assalamu'alaikum :)
#SundayLifestyle
Sebagai orang yang sulit percaya pada orang lain, saya yakni salah satu dari sedikit perempuan yang sangat menghindari belanja online.
Namun bukannya saya sama sekali gak pernah belanja online.
Karena buku yakni salah satu produk yang berani saya beli secara online.
Alkisah, seseorang di facebook yang akunnya saya follow, sering memasarkan buku karyanya mengenai rumah tangga, dan alasannya yakni tulisannya selalu manis dan menjadi viral, lama-lama saya jadi tertarik membeli bukunya via online.
Dialah mba Wulan Darmanto, seorang ibu rumah tangga yang telah menelurkan beberapa buku, di antaranya Drama Rumah Tangga.
Suatu hari, saya menghubungi mba Wulan untuk memesan buku Drama Rumah Tangga, eh ternyata ditawarin sekalian sama buku lainnya alasannya yakni sayang aja ama ongkirnya sedang berat 1 buku gak hingga sekilo, dan mba Wulan memilihkan buku 'Suamiku dan Pacar Lelakinya".
Belum juga final membaca buku tersebut, saya malah tertarik membaca buku yang cover agak gelap ini, alasannya yakni membaca sekilas ulasan di pecahan belakang cover bukunya.
"Hal terberat bagi seorang istri, bukanlah ketika ia harus mendampingi suaminya menjalani kehidupan terpahit. Melainkan ketika cintanya tak berbalas "-Wulan Darmanto-
"Rico ini sebetulnya kekasihku. Aku sudah pacaran dengan ia jauh sebelum mengenalmu. Aku ini gay, Rani. Aku tidak sanggup menyayangi perempuan..."
Di hadapanku dua laki-laki itu bergenggaman tangan. Saling meremas resah. Layaknya pasangan kekasih yang hamil di luar nikah, kemudian menghadap ibunya minta dinikahkan.
Ya ampun, saya salut banget ama mba Wulan, yang sanggup menyusun kata demi kata di buku ini dengan apik khas gaya menulisnya yang begitu gampang dicerna dan dipahami.
Padahal, menulis sebait cuplikan goresan pena dalam buku ini saja, sudah tidak mengecewakan menciptakan perut tergelitik dan bulu kuduk meremang.
Baca : [Book Review] Couplepreneur Bikin BaperBuku yang kisahnya amat menguras emosional setebal 183 ini, ditulis apik oleh mba Wulan menurut kisah kasatmata yang didapatkan dari kisah pribadi sang pemilik kisah yang dikirim melalui inbox facebooknya.
Thats way mengapa saya sangat tertarik membaca buku ini, sebelum menuntaskan buku 'Drama Rumah Tangga'. Yup alasannya yakni kisah nyata!
Buku ini bercerita ihwal ujian terberat yang harus dilewati seorang istri dalam menjalani rumah tangga, yang mana semua istri niscaya akan menjawab ujian tersebut yakni munculnya orang ketiga dalam rumah tangga.
Orang ketiga, yaitu seorang perempuan lain yang tanpa permisi tiba memporak-porandakan mahligai ijab kabul yang suci.
Wanita lain yang zaman kini biasa disebut pelakor.
Baca : Memutus Rantai PelakorMembayangkan hadirnya pelakor, sudah benar-benar menguras emosi.
Tapi, bagaimana kalau orang ketiganya bukan pelakor? tapi lelakor?
Yup, LElaki perebut LAki ORang.
Iya, benar!
Buku ini menceritakan bagaimana kisah usaha perempuan-perempuan yang ditakdirkan harus menjalani 'takdir yang lucu'.
Lucu tapi mengenaskan!
Tertipu dengan ketampanan suami, yang terlihat manis dan alim, kemudian tiba-tiba suatu hari bahkan ada yang hanya dalam beberapa, tiba-tiba suaminya tiba bersama seorang lelaki, keduanya saling menguatkan dengan berpegangan tangan dan mengakui bahwa mereka yakni seorang GAY!.
Kebayang gak sih?
Hadirnya perempuan lain saja sudah menciptakan hidup seorang istri bagai kehilangan separuh nyawanya, dunia terasa runtuh, meski sebetulnya semua masih sanggup diperbaiki walau meninggalkan bekas.
Baca : Ketika Istri Orang Meladeni Curhatan Suami Melalui Chat BBMBagaimana kalau yang hadir yakni seorang lelaki? yang merupakan pacar suaminya?
Ada 12 kisah yang ditulis di buku ini, dan kalau ditanya kisah mana yang paling menguras emosi?
Saya jawab, semuanya!
Meskipun ada pula kisah seorang suami yang curhat ke mba Wulan, bahwa ia sadar yakni seorang gay, ia punya istri dan anak, namun tidak hingga menjadi seorang pendosa, yakni bekerjasama dengan sesama jenis.
Kisahnya ada di pecahan 7. Penyuka Sesama Tanpa Kaprikornus Pendosa.
Di pecahan 10, salah satu kisah yang bikin saya merinding bacanya.
Lalu ketika beralih ke inbox messenger-nya. Kudapati fakta yang begitu menjijikan. Ia mesra dan vulgar sekali berbicara dengan pria-pria, yang kalau dilihat dari profil picture-nya, berwajah di atas rata-rata. Mereka semua tergabung dalam satu fans klub seorang artis ternama.
Kubangunkan Andre malam itu juga. Dinamit di dadaku benar-benar tak tahan ingin segera meledak. Andre kaget, linglung, tak menyangka saya tahu secepat ini. Aku hanya butuh satu klarifikasi dari Andre ; siapa ia sebenarnya.
"Kami sama-sama mengagumi artis itu, yang memang penggemarnya banyak yang..."
"Gay?" sergahku.
Memperjuangkan Cita Suami - halaman 155
Saya rasa, semua perempuan wajib membaca buku ini, menelaah kisahnya sebaik mungkin, alasannya yakni banyak pelajaran penting yang sanggup kita ambil dari kisah kasatmata wanita-wanita hebat yang mau menyebarkan kisah tersebut.
Ada penyebab mengapa hingga lelaki menjadi gay, yang wajib banget DIBACA OLEH PARA IBU DAN AYAH ATAU ORANG TUA.
Ternyata, gay kebanyakan terjadi alasannya yakni sesuatu yang salah di masa kecilnya.
Baca : [Book Review] My Stupid Boss (Ternyata..)
Sudah deh, daripada penasaran, membaca goresan pena saya yang gaje gegara terlalu emosional membahas kisah ini, sebaiknya baca sendiri deh bukunya.
Beli di mana?
Saya belinya pribadi ke mba Wulan Darmanto, tapi nomor WA nya hilang gegara ganti HP hehehe.
Tapi jangan khawatir, hubungi saja pribadi via akun facebooknya, WULAN DARMANTO.
Judul Buku: Suamiku dan Pacar Lelakinya
Penulis : Wulan Darmanto
Penerbit : Kinimedia 2016
Cetakan/Tahun Terbit : 1/Januari 2016
Jumlah Halaman : xi + 183 halaman
Harga : Lupa, hahaha *maapkeun, belinya udah tidak mengecewakan usang sih hahaha, tapi di bawah 100ribu kok :)
Ada yang sudah pernah baca buku ini?
Share di komen yuk :)
Semoga manfaat.
Sidoarjo - 26 Agustus 2018
Wassalam
Reyne Raea