Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Arti Istilah Root Dan Rooting Di Android Serta Kelebihan Dan Kelemahannya


Android, dikala ini sanggup dibilang yakni raja dari sistem operasi mobile yang menguasai sebagian besar pasar sistem operasi mobile di dunia. Sistem operasi ini memang sanggup dibilang mempunyai keunikan tersendiri dibanding kompetitor lainnya, yaitu sifatnya yang opensource (kode terbuka) sehingga seorang user sanggup dengan bebas memodifikasi system sesukanya tanpa terikat hukum lisensi. Kalau boleh saya bilang, Android bergotong-royong yakni OS yang biasa, namun alasannya sifatnya yang gampang dimodifikasi menciptakan OS ini menjadi luar biasa. Salah satu langkah awal dari modifikasi system ini yakni melaksanakan proses rooting. Apa itu rooting dan apa kelebihan dan kelemahan dari rooting, mari kita simak ulasan di bawah.

Arti kata root dan rooting
Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux. Dalam sistem operasi Linux pada umumnya sanggup mempunyai lebih dari satu user. Pada sistem operasi ini setiap file atau folder mempunyai suatu kepemilikan.  Misal : folder A dimiliki oleh user1, folder B dimiliki oleh user2, dst. Suatu user tidak sanggup memodifikasi (membaca/menulis/mengedit) suatu file atau folder yang bukan miliknya tanpa izin pemilik folder tersebut. Misal : user1 tidak sanggup merubah isi folder B yang dimiliki user2 tanpa izin dari user2.

Secara default sistem operasi Linux akan mempunyai user sakti berjulukan 'root' atau dikenal juga dengan 'superuser', dimana user ini menguasai file-file dan folder system. Hal inilah yang menciptakan Linux kondusif dari virus, alasannya suatu jadwal yang ingin memodifikasi system harus terlebih dahulu minta izin pada superuser. Selain mempunyai file-file system ternyata user ini juga mempunyai hak jalan masuk penuh terhadap user lain, sehingga superuser ini sanggup memodifikasi file-file milik user meskipun tanpa izin user yang bersangkutan. Kalau dalam windows superuser ini sanggup kita ibaratkan sebagai user Administrator.

Sistem operasi Android bergotong-royong mempunyai sistem diatas. Kita sebagai user biasa, hanya sanggup mengakses direktori milik kita, yaitu pada umumnya direktori dalam /sdcard, sedangkan direktori diatasnya sebagian besar yakni milik system atau superuser sehingga kita tidak sanggup memodifikasinya. Makara untuk sanggup mengeditnya kita harus mendapatkan hak jalan masuk superuser / root dan login sebagai superuser. Sedangkan proses mendapatkan hak jalan masuk root / superuser ini disebut dengan proses rooting.

Kesimpulan :
  1. Root merupakan user dengan hak jalan masuk superuser dimana user ini mempunyai file dan direktori system sehingga dengan hak jalan masuk root kita sanggup dengan gampang melaksanakan modifikasi system.
  2. Rooting yakni proses mendapatkan hak jalan masuk root.
Fungsi rooting
Seperti dijelaskan di atas fungsi utama rooting yakni mendapatkan hak jalan masuk root / superuser sehingga sanggup memodifikasi file-file system.

Kenapa secara default produsen tidak menunjukkan hak jalan masuk root ?
Pada umumnya secara default ketika kita membeli suatu device gres hak jalan masuk root akan diblokir oleh produsen sehingga memerlukan proses rooting untuk mendapatkannya. Hal ini bertujuan untuk melindungi system dari user awam yang secara tidak sengaja menghapus atau merubah file-file system. Perubahan file system yang tidak benar sanggup menciptakan device menjadi tidak stabil sehingga akan mengalami crash, hank, restart, atau bahkan mati total.

Meskipun pada umumnya bencana diatas sanggup diatasi dengan install ulang OS namun tentu hal ini akan sangat merepotkan produsen, terutama customer service yang selalu mendapatkan keluhan devicenya mengalami gangguan gara-gara user barusaja merubah / menghapus file bla bla..

Kelebihan dan kelemahan rooting
Dengan mendapatkan hak jalan masuk superuser tentu kita mendapatkan beberapa manfaat darinya. Namun hal ini juga menunjukkan beberapa kelemahan berikut akan saya jelaskan satu per satu :

Kelebihan :
  1. Dapat menghapus aplikasi bawaan vendor yang kurang penting
  2. Akses tak terbatas pada system android sehingga sanggup memodifikasi sendiri system atau sanggup menginstall aplikasi-aplikasi yang membutuhkan hak jalan masuk root
  3. Dapat meningkatkan kekuatan processor dengan melaksanakan overclock
  4. Dapat menambah kapasitas RAM dengan menerapkan swap memory (dengan Ram Manager)
  5. Dapat melaksanakan meningkatkan secara optimal penggunaan RAM (dengan Ram Manager, Auto Memory Manager)
  6. Dapat memindahkan aplikasi internal ke dalam SDCard (dengan Link2sd)
  7. Dapat melaksanakan meningkatkan / menurunkan kualitas grafik pada game sehingga dengan konfigurasi yang benar device lebih besar lengan berkuasa dalam memainkan game (dengan Chainfire 3D)
  8. Dapat melaksanakan Backup aplikasi lengkap dengan datanya sehingga ketika ingin melaksanakan install ulang atau reset pabrik kita tidak perlu mencari lagi (dengan Titanium Backup)
  9. Dapat membekukan / disable aplikasi yang tidak penting tanpa harus me-uninstall aplikasi (dengan App Quarantine)
  10. Merubah tampilan, kinerja, dsb dengan memakai custom ROM
  11. Dapat melaksanakan modifikasi system file untuk meningkatkan kinerja
  12. Dan banyak sekali kelebihan lainnya
Kelemahan :
  1. Pada umumnya proses rooting akan menghilangkan garansi handphone
  2. Lebih rentan terhadap malware, virus dsb. Dengan terbukanya jalan masuk root suatu jadwal akan lebih gampang mendpatkan hak jalan masuk system. Maka sebaiknya Sobat lebih berhati-hati untuk menentukan jadwal rooting dan menginstall jadwal yang meminta hak jalan masuk root.
  3. Kesalahan merubah / menghapus file system akan menjadikan system tidak stabil dan sanggup menjadikan device crash, hank, restart, atau bahkan mati total. Hal ini pada umumnya sanggup diatasi dengan instal ulang OS.

Kesimpulan
Proses rooting atau mendapatkan hak jalan masuk root akan menunjukkan fitur plus terhadap kinerja suatu perangkat android. Kebanyakan fitur ini sangat bermanfaat terutama berkaitan dalam hal meningkatkan secara optimal kinerja system, memory dan backup. Namun di sisi lain proses rooting juga akan menunjukkan efek jelek terhadap perangkat, yaitu hilangnya garansi dan meningkatkan kemungkinan device crash hingga mati total. Makara saran dari saya, pertimbangkanlah untuk melaksanakan rooting. Jika Sobat sudah puas dengan kinerja Android teman maka root tidaklah perlu dilakukan, namun jikalau teman menginginkan fitur plus dari sebuah perangkat android maka tidak ada salahnya melaksanakan rooting di device sobat, dan pastikan teman tahu benar dan yakin dengan apa yang teman lakukan.


Mungkin cukup sekian dari apa yang sanggup saya sampaikan, kuran lebihnya saya mohon maaf. Tinggalkan jejak dengan berkomentar yah.. Ok.. Sekian dulu terima kasih sudah membaca, tetap semangat dan terus berkarya ^^

Sumber http://duniadigit.blogspot.com/